Mahasiswa KPI STAIN Kudus, Gelar Jurnalistik Bersama Presenter Simpang 5 TV Pati
Oleh
Moh. Lilik Wijanarko
Mahasiswa KPI Jurusan Dakwah dan Komunikasi
STAIN Kudus
Menulis bagi kalangan mahasiswa sudah bagian sehari-hari. Untuk mendorong para mahasiswa mahir dan konsisten dalam bidang itu, Jurusan Dakwah dan Komunikasi pada program studi Komunikasi dan Penyiaran Islam, Rabu (1/4) pagi menggelar pelatihan jurnalistik di Laborat Teknologi Keberagamaan, STAIN Kudus.
Acara yang mengambil tema Pelatihan Jurnalistik bagi Mahasiwa tersebut, pada pelatihan tersebut diisi oleh Nur Ahmad, S. Sos.I., M. S.I. (Ketua Prodi KPI STAIN Kudus) dan Sholihatun Nikmah (Presenter Simpang 5 TV Pati).
Salah satu narasumber Nur Ahmad mengatakan, manfaat dengan pelatihan jurnalistik kita mampu mengekspresikan diri melalui berbagai ide dengan bentuk tulisan. "Kegiatan ini juga dimaksudkan untuk mem-pertajam ide, mengasah kecerdasan dan memperluas wawasan, sehingga kita mampu menguasai informasi melalui tulisan”, ujar Ketua Prodi KPI STAIN Kudus.
Oleh karena itu, kedepan Ketua Prodi KPI STAIN Kudus berharap dengan pelatihan jurnalistik mahasiswa kita ciptakan calon penulis-penulis handal yang professional.
Sementara itu narasumber lainnya, Sholihatun Nikmah dalam acara jurnalistik ini memberi pesan kepada peserta antara lain menuntut ilmu dengan baik, terus berlatih dan berusaha, bangun citra positif.
Dia juga berharap, “dengan kegiatan ini bisa membangkitkan semangat mahasiswa Dakwah dan Komunikasi/ KPI untuk terus belajar dengan maksimal”, tambanya.
Salah satu peserta pelatihan jurnalistik, Fatkhur Rahman mengatakan, kegiatan ini sangat menarik selain menambah wawasan tentan tulis menulis. Acara ini juga bagus sekali bagi wawasan kejurnalisan mahasiswa Dakwah dan Komunikasi/ KPI.
Jadi, “semoga acara tersebut sering diadakan dan menjadi kegiatan rutin dan semoga ilmu yang kita dapati dari acara tersebut dapat bermanfaat bagi diri kita maupun orang lain”, tambahnya.
Keterangan: Para peserta sangat antusias mengikuti acara Pelatihan Jurnalistik.