Seminar Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam IAIN Kudus

Blog Single

Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam IAIN Kudus pada hari Rabu tanggal 28 Agusutus 2019 bertempat di aula lantai 2 gedung Multimedia IAIN Kudus menyelenggarakan seminar dengan tema Film Pendek sebagai Media Dakwah di era Media Sosial. Pada seminar kali ini, prodi KPI mengundang dua orang narasumber eksternal dan satu narasumber internal. Narasumber Eksternal adalah Geranimo A. Wiryadimaja, S.I.Kom., M.A., Kepala Pengembangan SDM dan Direktorat Edukasi ADi TV Yogyakarta sebagai narasumber pertama, kemudian Novizal Bahar, Founder Bats Channel Tulung Agung sebagai narasumber kedua. Sedangkan narasumber internal adalah Dr. Masturin, M.Ag. Acara seminar ini dibuka langsung oleh Rektor IAIN Kudus, Dr. Mundakir, M.Ag. Dalam pesan pembukaannya, Rektor IAIN Kudus berpesan pentingnya generasi muda, khususnya mahasiswa dan alumni prodi KPI untuk menciptakan suasana kondusif di media sosial dengan tidak membuat dan menyebarkan hoax dan membuat hal-hal kontroversial. Beliau menekankan pada mahasiswa agar mengisi konten-konten media sosial dengan konten yang baik, yang sesuai dengan nilai-nilai keislaman.

Dalam seminar ini, Dr. Masturin, M.Ag sebagai narasumber menjelaskan tentang problematika dakwah di era media sosial. Perkembangan teknologi informasi yang sedemikian pesat membutuhkan perhatian serius dari mahasiswa Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam, khususnya prodi KPI untuk mengembangkan metode dan strategi dakwah yang inovatif. Sedangkan Geranimo A. Wiryadimaja, S.I.Kom., M.A sebagai narasumber pertama menjelaskan tentang efektifitas film sebagai media dakwah. Dakwah tidak hanya terbatas dalam ruang sempit atau dalam bentuk klasikal, namun bisa berimprovisasi dengan perkembangan zaman. Salah satunya industri film. Dalam hal ini, peran SDM yang kompeten tidak hanya dalam bidang broadcast saja, namun juga didukung SDM yang paham aspek-aspek dakwah Islam. Novizal Bahar sebagai narsumber kedua menjelaskan tentang prospek media sosial selain sebagai media dakwah, juga bisa sebagai media promosi, penyampaian pesan, dan bahkan komersial. Dalam hal ini, Dia menjelaskan bahwa tidka cukup pengetahuan yang diperoleh ketika kuliah kalau tidak diimplementasikan dalam kehidupah, termasuk salah satunya berkreasi di media sosial. Apalagi platform media sosial masih bersifat free, sehingga siapapun yang punya kemampuan mengoperasikan gadget bisa berkontribusi.

Peserta dalam seminar ini dihadiri oleh mahasiswa Prodi KPI dan dosen-dosen fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam. acara berlangsung mulai pukul 09.00 WIB sampai selesai pukul 12.30 WIB.

Share this Post1: